Hallo teman – teman semua, selamat sore. Gimana puasanya ? masih lancer kan ? semoga aja lah yaa.
Okee, kali ini aku bakal ngajak kalian untuk ngebahas materi mengenai “Prototype”. Yukk langsung aja ke pembahasannya
DEFENISI PROTOTYPE
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), prototype adalah model asli dari sebuah produk atau aplikasi yang menjadi contoh. Bisa juga disebut sebagai contoh baku yang memiliki ciri khas.
Prototype merupakan model awal atau contoh yang dibuat untuk digunakan sebagai alat uji coba terhadap konsep yang sudah diperkenalkan. Prototipe biasanya dibuat untuk melakukan beberapa uji coba, seperti untuk mengetahui apakah konsep yang sudah dipaparkan bisa diimplementasikan ataupun untuk menguji selera pasar.
TUJUAN PROTOTYPE
Prototype bertujuan agar sebuah produk yang diluncurkan sesuai dengan permintaan pasar. Prototype bisa menjadi jembatan penghubung antara si produsen dan si konsumen untuk mewujudkan produk yang sesuai. Dengan begitu, produk yang diluncurkan akan diminati oleh konsumen. Adanya prototype ini juga bisa menghemat biaya produksi karena produsen tidak perlu melakukan ‘trial and error’ atau ‘coba - coba’. Bisa dibayangkan, berapa besar biaya produksi yang harus dikeluarkan jika produsen tidak memiliki prototype dan hanya asal saja dalam mengeluarkan produk.
1. Memunculkan ide-ide baru secara visual dan bisa mengembangkannya
2. Mengevaluasi dan feedback pada rancangan interaktif
3. Anggota tim developer dapat berinteraksi satu sama lain dengan baik
4. Stakeholder ataupun user dapat berinteraksi langsung dengan prototype
MANFAAT PROTOTYPE
1. Dapat menghemat biaya
2. Dapat menjadi acuan untuk mengembangkan ide atau produk baru
3. Mendapatkan gambaran yang konkret tentang suatu konsep
4. Menjadi tahu apa keinginan konsumen
5. Memudahkan produsen untuk mempresentasikan produk yang akan diluncurkan dihadapan investor
1.Terjadi komunikasi yang baik antara developer dan costumer
2.Pengembangan dapat berjalan lebih baik dalam menentukan kebutuhan pelanggan
3.Pelanggan dapat berperan langsung dalam pengembangan aplikasi atau program
4.Mengurangi biaya pengembangan dan maintenance
5.Dapat melakukan eksperimen baru dengan perancangan alternatif
0 komentar